Yogyakarta, 24 Juli 2019, Badan Penjamin Mutu adakan ISO Camp yang merupakan Pelatihan dan Penyusunan dokumen Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 di Hotel Cavinton, Yogyakarta. hadir dalam acara ini Wakil Rektor 1 bidang Akademik Dr. Sukamta, Kepala Bidang Penjaminan Mutu Eksternal BPM Mujiyana, S.H., M.Hum., Ketua Program Studi, Sekretaris Prodi, dan Staf dilingkungan Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Acara ini merupakan kelanjutan dari acara ISO CAMP yang dilaksanakan pada bulan 29 – 30 April 2019 lalu. pada ISO Camp pertama meniti beratkan kepada dokumen, pada acara ISO Camp ke dua kali ini kepada penyusunan SOP di Program Studi baik S2 maupun S3.
Wakil Rektor 1 bidang Akademik menyampaikan kita sekarang bukan lagi untuk pengenalan SOP, tetapi untuk melakukan penyusunan dokumen formal, setiap program studi harus memiliki SOP sesuai dengan kebutuhan masing – masing, ada 7 standar yang harus disiapkan 1. Standar Hasil, 2. Standar Isi, 3. Standar Proses, 4. Standar Penilaian, 5. Standar Sumber daya Manusia, 6. Standar Sarana dan Prasarana, 7. Standar  Pengelolaan dan 8. Standar Pembiayaan. Tujuan dari ISO yakni Memperjelas alur tugas, wewenang dan tanggung jawab dari petugas/pegawai terkait, Melindungi organisasi/unit kerja dan petugas/pegawai dari malpraktek atau kesalahan administrasi lainnya, Untuk menghindari kegagalan/kesalahan, keraguan, duplikasi dan inefisiensi.
Manfaat dari SOP yakni  SOP yang baik akan menjadi pedoman bagi pelaksana, menjadi alat komunikasi antara pelaksana dan pengawas, dan menjadikan pekerjaan diselesaikan secara konsisten, Para pekerja akan lebih memiliki percaya diri dalam bekerja dan tahu apa yg harus dicapai dalam setiap pekerjaan, SOP juga bisa dipergunakan sbg salah satu alat training dan bisa dipergunakan untuk mengukur kinerja karyawan, Imbuh Sukamta
Magister Ilmu Pemerintahan telah melihat dan memetakan SOP apa saja yang harus ada di program, terdapat 51 SOP yang terdiri dari 18 pada standar 1, 9 pada standar 2, 5 pada standar 3, 1 pada standar 4, 14 pada standar 5, 2 pada standar 6, 4 pada standar 7 dan 1 pada standar 8. pada penyusunan SOP tersebut menggunakan Model Naratif, Bagan Arus (Flowchart), Model Tabular dan Model Gabungan.
diharapkan Melalui kegiatan ini paling tidak kita berusaha untuk memberikan pelyanan terbaik dan membuat standar pengelolaan atau tata kelola yang bagus. Apa yang dihasilkan dalam kegiatan ini diharapkan bisa terealisasikan dan bisa membawa perubahan terhadap organisasi. (AS)